Skip to main content

Panduan Lengkap & Mudah Mengurus ISBN Online untuk Penulis Mandiri

Ingin buku Anda terdaftar resmi? Ikuti langkah-langkah mudah mengurus ISBN secara online melalui Perpusnas. Persyaratan dan prosesnya dijelaskan di sini.

Panduan Lengkap & Mudah Mengurus ISBN Online untuk Penulis Mandiri

title: "Panduan Lengkap & Mudah Mengurus ISBN Online untuk Penulis Mandiri"

description: "Ingin buku Anda terdaftar resmi? Ikuti langkah-langkah mudah mengurus ISBN secara online melalui Perpusnas. Persyaratan dan prosesnya dijelaskan di sini untuk penulis mandiri di Surabaya dan seluruh Indonesia."

pubDate: "2023-11-20"

tags: ["legalitas buku", "penerbitan mandiri", "jasa cetak buku surabaya", "isbn"]


Selamat! Naskah buku Anda akhirnya rampung. Setelah berbulan-bulan, bahkan bertahun-tahun, mencurahkan ide, waktu, dan energi, karya impian Anda kini siap untuk bertemu pembacanya. Namun, sebelum melangkah ke proses cetak, ada satu tahap krusial yang akan memberikan identitas resmi dan kredibilitas pada buku Anda: International Standard Book Number atau ISBN. Bagi banyak penulis mandiri, terutama yang mencari informasi spesifik seperti cara mengurus ISBN buku sendiri di Surabaya, proses ini seringkali terasa mengintimidasi, penuh dengan formulir dan persyaratan yang membingungkan. Kekhawatiran akan melakukan kesalahan, penolakan, atau proses yang berlarut-larut adalah hal yang wajar.

Mengurus ISBN dengan benar bukan sekadar formalitas. Ini adalah fondasi yang memastikan buku Anda diakui secara global, mudah dilacak oleh distributor, toko buku, dan perpustakaan, serta melindunginya sebagai karya intelektual yang sah. Melewatkan atau salah dalam proses ini dapat menyebabkan buku Anda sulit ditemukan, dianggap tidak profesional, dan kehilangan potensi distribusi yang lebih luas. Di Kotacom, kami memahami bahwa fokus Anda seharusnya ada pada karya tulis, bukan pada labirin birokrasi. Oleh karena itu, kami menyusun panduan definitif ini.

Panduan ini dirancang untuk memandu Anda, langkah demi langkah, melewati seluruh proses pengajuan ISBN secara online melalui Perpustakaan Nasional RI (Perpusnas). Kami akan membahas semuanya, mulai dari konsep dasar apa itu ISBN dan mengapa Anda membutuhkannya, persiapan dokumen yang harus Anda siapkan, hingga panduan detail mengisi setiap kolom formulir online. Kami juga akan menyertakan studi kasus praktis dan menjawab pertanyaan-pertanyaan yang paling sering muncul. Anggaplah panduan ini sebagai asisten pribadi Anda yang akan memastikan proses pengajuan ISBN berjalan lancar, efisien, dan berhasil.

Memahami Fondasi: Apa Itu ISBN dan Mengapa Ini Vital?

Memahami Fondasi: Apa Itu ISBN dan Mengapa Ini Vital?

Sebelum kita terjun ke dalam langkah-langkah teknis, sangat penting untuk memahami apa yang sedang kita urus dan mengapa ini begitu fundamental dalam dunia penerbitan. Menganggap ISBN hanya sebagai "nomor acak di belakang buku" adalah kesalahan umum yang meremehkan kekuatannya. Mari kita bedah konsep-konsep kunci ini agar Anda memiliki landasan yang kokoh.

ISBN (International Standard Book Number) adalah kode unik pengenal buku yang bersifat internasional. Bayangkan ISBN sebagai KTP atau sidik jari untuk buku Anda. Tidak ada dua judul buku (dengan format yang sama) yang memiliki ISBN yang sama di seluruh dunia. Kode ini terdiri dari 13 digit yang berisi informasi terenkripsi tentang negara atau kelompok bahasa, penerbit, dan judul spesifik buku tersebut. Di Indonesia, lembaga yang berwenang untuk menerbitkan ISBN adalah Badan ISBN/KDT Perpustakaan Nasional Republik Indonesia.

Pentingnya memiliki ISBN tidak bisa dilebih-lebihkan, terutama bagi penulis mandiri yang ingin karyanya diakui secara serius.

Aturan Emas: ISBN bukanlah penanda kualitas konten, melainkan penanda identitas dan profesionalisme dalam industri penerbitan. Buku tanpa ISBN akan selalu dianggap sebagai produk non-komersial atau cetakan pribadi yang terbatas.

Untuk memberikan gambaran yang lebih jelas, mari kita bandingkan buku yang memiliki ISBN dengan yang tidak memilikinya melalui tabel berikut:

| Fitur | Buku dengan ISBN | Buku Tanpa ISBN (Cetak Pribadi) |

| :--- | :--- | :--- |

| Identitas & Pelacakan | Memiliki identitas unik global, mudah dilacak oleh sistem manapun. | Tidak memiliki identitas standar, sulit dilacak di luar lingkup pribadi. |

| Potensi Distribusi | Dapat masuk ke jaringan distributor besar, toko buku (online & offline), dan perpustakaan. | Sangat terbatas, biasanya hanya dijual secara langsung oleh penulis atau komunitas kecil. |

| Kredibilitas | Dianggap sebagai produk penerbitan yang sah dan profesional. | Sering dianggap sebagai "dokumen" atau "cetakan pribadi", bukan buku komersial. |

| Kewajiban Hukum | Penerbit wajib menyerahkan Karya Cetak dan Karya Rekam (KCKR) ke Perpusnas. | Tidak ada kewajiban hukum, namun juga tidak ada pengakuan resmi. |

| Pemasaran | Mudah didaftarkan di platform seperti Goodreads, Google Books, dan katalog online lainnya. | Sulit untuk didaftarkan dan ditemukan oleh pembaca baru melalui platform standar. |

Singkatnya, mengurus ISBN adalah langkah pertama untuk mengubah naskah Anda dari sebuah proyek pribadi menjadi produk komersial yang siap bersaing di pasar. Proses ini, meskipun sepenuhnya online dan bisa diakses dari mana saja termasuk Surabaya, memerlukan ketelitian dan pemahaman akan setiap tahapannya.

Persiapan Tempur: Semua yang Anda Butuhkan Sebelum Memulai

Persiapan Tempur: Semua yang Anda Butuhkan Sebelum Memulai

Persiapan yang matang adalah separuh dari keberhasilan. Sebelum Anda membuka situs web Perpusnas dan memulai proses pengajuan, pastikan semua "alat dan bahan" berikut ini sudah siap sedia di komputer Anda. Mengumpulkan semuanya di awal akan membuat proses pengisian formulir menjadi jauh lebih cepat dan mengurangi risiko kesalahan.

  • Data Diri (Penanggung Jawab):

  • Scan KTP Berwarna: Siapkan file scan KTP penanggung jawab (bisa penulis sendiri) dalam format JPG atau PDF. Pastikan gambar jelas, tidak buram, dan semua tulisan terbaca. Ukuran file sebaiknya tidak lebih dari 2MB.

  • Surat-Surat Pernyataan (Wajib):

  • Surat Permohonan Penerbitan ISBN: Ini adalah surat resmi yang ditujukan kepada Kepala Perpustakaan Nasional RI. Isinya menyatakan permohonan Anda sebagai penerbit (perorangan/mandiri) untuk mendapatkan ISBN bagi judul buku spesifik.

  • Surat Pernyataan Keaslian Karya: Surat ini menyatakan bahwa naskah yang Anda ajukan adalah karya asli, bukan hasil plagiat, dan Anda bertanggung jawab penuh atas isinya.

  • Template: Perpusnas seringkali menyediakan template di situs web mereka. Namun, jika tidak ada, Anda bisa membuatnya sendiri dengan format surat resmi yang mencantumkan kop surat (jika ada nama penerbit mandiri Anda), tanggal, perihal, tujuan surat, isi pernyataan, dan ditutup dengan tanda tangan di atas materai Rp10.000. Scan surat yang sudah ditandatangani dan dibubuhi materai ini ke dalam format PDF.

Tips Profesional: Buatlah sebuah "nama penerbit" untuk diri Anda sendiri, misalnya "Pustaka Aksara Mandiri" atau nama lain yang Anda suka. Gunakan nama ini secara konsisten di kop surat dan saat mendaftar sebagai penerbit di Perpusnas. Ini akan membuat Anda terlihat lebih profesional.

  • Data Final Buku Anda:

  • Judul dan Sub-Judul Final: Pastikan Anda tidak akan mengubahnya lagi. Judul yang didaftarkan harus sama persis dengan yang akan tercetak di kover.

  • Nama Penulis: Tuliskan nama penulis persis seperti yang Anda inginkan tercetak di buku.

  • Sinopsis atau Abstrak: Siapkan ringkasan singkat buku Anda (sekitar 150-250 kata) dalam format teks. Sinopsis ini akan menjadi deskripsi resmi buku Anda di data Perpusnas.

  • Data Fisik Buku: Tentukan spesifikasi final buku Anda:

  • Ukuran/Dimensi Buku (misal: 14 x 20 cm)

  • Jumlah Halaman Final (termasuk halaman romawi dan halaman utama)

  • Perkiraan Jenis Kertas (misal: Bookpaper 57 gsm untuk isi, Art Carton 260 gsm untuk kover)

  • Perkiraan Cetak: Berwarna atau Hitam-Putih.

  • File Naskah Pendukung (dalam format PDF terpisah):

  • File Halaman Judul: Halaman yang berisi judul buku, sub-judul, dan nama penulis.

  • File Halaman Balik Judul (Copyright Page): Halaman yang berisi informasi hak cipta, nama penerbit, tahun terbit, dan nantinya, tempat untuk meletakkan nomor ISBN.

  • File Kata Pengantar: Seluruh teks kata pengantar.

  • File Daftar Isi: Seluruh daftar isi buku Anda.

  • File Kover Buku: Desain kover depan dan belakang buku Anda. Meskipun masih berupa draf, ini diperlukan oleh Perpusnas untuk verifikasi.

Dengan semua file dan data ini tersimpan rapi dalam satu folder di komputer Anda, kini Anda benar-benar siap untuk menaklukkan proses pengajuan ISBN online.

Panduan Definitif: Langkah demi Langkah Mengurus ISBN Online

Panduan Definitif: Langkah demi Langkah Mengurus ISBN Online

Ini adalah inti dari panduan kita. Ikuti setiap langkah dengan saksama. Kami akan memecahnya sedetail mungkin, menjelaskan mengapa setiap langkah penting dan memberikan contoh untuk menghindari kebingungan. Proses ini dilakukan sepenuhnya melalui situs resmi ISBN Perpusnas: isbn.perpusnas.go.id.

Langkah 1: Mendaftarkan Diri sebagai Penerbit (Mandiri/Perorangan)

Langkah 1: Mendaftarkan Diri sebagai Penerbit (Mandiri/Perorangan)

Langkah pertama bukanlah langsung mengajukan ISBN untuk buku Anda, melainkan mendaftarkan diri Anda (atau brand penerbit mandiri Anda) sebagai entitas penerbit yang diakui oleh Perpusnas.

  • Kunjungi Situs Web: Buka browser Anda dan navigasikan ke https.isbn.perpusnas.go.id.

  • Klik Tombol "Daftar Online": Di halaman utama, Anda akan menemukan opsi untuk mendaftar. Klik tombol tersebut.

  • Isi Formulir Pendaftaran Penerbit: Anda akan dihadapkan pada sebuah formulir yang cukup panjang. Isi setiap kolom dengan sangat teliti.

  • Nama Penerbit: Masukkan nama penerbit mandiri Anda yang sudah Anda siapkan. Contoh: "Budi Pustaka Mandiri".

  • Penanggung Jawab: Masukkan nama lengkap Anda sesuai KTP.

  • Alamat: Isi dengan alamat lengkap sesuai KTP. Bagi Anda yang berdomisili di Surabaya, isilah alamat Surabaya Anda dengan detail.

  • Informasi Kontak: Masukkan email dan nomor telepon yang aktif. Email ini sangat penting karena akan digunakan untuk semua komunikasi dari Perpusnas, termasuk notifikasi aktivasi akun.

  • Unggah KTP: Unggah file scan KTP yang sudah Anda siapkan sebelumnya.

Peringatan Kritis: Pastikan data yang Anda masukkan di formulir (nama, alamat) 100% identik dengan data yang tertera di KTP yang Anda unggah. Ketidaksesuaian sekecil apapun adalah alasan paling umum pendaftaran ditolak.

Setelah semua data terisi, periksa kembali sekali lagi, lalu kirimkan formulir pendaftaran Anda.

Langkah 2: Menunggu Proses Verifikasi dan Aktivasi Akun

Langkah 2: Menunggu Proses Verifikasi dan Aktivasi Akun

Setelah mendaftar, Anda tidak bisa langsung login. Tim dari Perpusnas perlu memverifikasi data yang Anda kirimkan.

  • Masa Tunggu: Proses verifikasi ini biasanya memakan waktu beberapa hari kerja. Bersabarlah dan jangan mendaftar ulang karena akan menyebabkan data ganda dan memperlambat proses.

  • Cek Email Secara Berkala: Anda akan menerima email notifikasi jika akun Anda telah berhasil diverifikasi dan diaktifkan. Email tersebut akan berisi username dan password untuk login ke sistem ISBN Perpusnas.

  • Apa yang Terjadi Jika Ditolak? Jika pendaftaran Anda ditolak, Perpusnas biasanya akan memberikan alasan melalui email (misalnya, scan KTP tidak jelas, data tidak sesuai). Perbaiki sesuai instruksi dan ajukan kembali.

Langkah 3: Login dan Mengunggah Berkas Wajib Penerbit

Langkah 3: Login dan Mengunggah Berkas Wajib Penerbit

Setelah akun Anda aktif, inilah saatnya melengkapi profil penerbit Anda dengan dokumen-dokumen legal yang telah kita siapkan.

  • Login ke Akun Anda: Gunakan username dan password dari email untuk masuk ke dasbor Anda di isbn.perpusnas.go.id.

  • Cari Menu "Upload Berkas" atau sejenisnya: Tampilan dasbor bisa berubah, namun carilah menu yang berfungsi untuk mengunggah dokumen legalitas.

  • Unggah Dokumen: Unggah file PDF dari Surat Permohonan Penerbitan ISBN dan Surat Pernyataan Keaslian Karya yang sudah Anda siapkan, lengkap dengan materai dan tanda tangan.

Langkah ini penting untuk menunjukkan keseriusan dan komitmen Anda sebagai penerbit yang bertanggung jawab atas karya yang akan didaftarkan.

Langkah 4: Mengajukan ISBN untuk Judul Buku Baru

Langkah 4: Mengajukan ISBN untuk Judul Buku Baru

Sekarang tiba saatnya untuk mendaftarkan buku spesifik Anda.

  • Cari Tombol "Permohonan ISBN" atau "Tambah Judul": Di dalam dasbor Anda, akan ada tombol yang jelas untuk memulai pengajuan baru.

  • Isi Formulir Data Bibliografi: Ini adalah formulir paling detail yang harus Anda isi. Mari kita bedah kolom-kolom pentingnya:

  • Judul Buku: Masukkan judul final Anda. Contoh: "Senja di Jembatan Merah".

  • Sub-Judul (Jika ada): Masukkan sub-judul jika ada.

  • Penulis: Masukkan nama lengkap penulis. Jika lebih dari satu, pisahkan dengan koma atau gunakan fitur tambah penulis.

  • Sinopsis: Salin dan tempel sinopsis yang sudah Anda siapkan. Pastikan tidak ada salah ketik.

  • Dimensi: Masukkan ukuran buku dalam format P x L cm. Contoh: 20 x 14.

  • Jumlah Halaman: Masukkan total jumlah halaman buku Anda.

  • Jenis Kertas, Cetak, dll: Isi sesuai spesifikasi yang telah Anda tentukan.

  • Unggah File Lampiran Buku: Di bagian bawah formulir, Anda akan diminta untuk mengunggah file-file pendukung yang sudah kita siapkan:

  • Halaman Judul (PDF)

  • Halaman Copyright (PDF)

  • Kata Pengantar (PDF)

  • Daftar Isi (PDF)

  • Desain Kover Buku (PDF/JPG)

Mengapa file-file ini dibutuhkan? Tim Perpusnas menggunakan lampiran ini untuk memverifikasi bahwa buku Anda adalah karya yang substansial (bukan sekadar brosur atau pamflet), memiliki struktur layaknya buku, dan judul yang diajukan sesuai dengan yang tertera di naskah.

Periksa kembali seluruh data yang Anda masukkan. Satu kesalahan kecil, misalnya salah ketik jumlah halaman, bisa menyebabkan penolakan. Jika sudah yakin, klik tombol "Ajukan".

Langkah 5: Memantau Proses Verifikasi Buku

Langkah 5: Memantau Proses Verifikasi Buku

Setelah pengajuan dikirim, statusnya akan menjadi "Dalam Proses" atau "Menunggu Verifikasi".

  • Proses Review: Tim Perpusnas akan meninjau kelengkapan data bibliografi Anda dan kecocokan dengan file lampiran yang Anda unggah. Proses ini bisa memakan waktu beberapa hari hingga beberapa minggu, tergantung antrian.

  • Kemungkinan Revisi: Jika ada data yang kurang sesuai atau perlu diperbaiki, status pengajuan Anda akan berubah menjadi "Revisi" atau "Dikembalikan". Segera login, baca catatan dari verifikator, perbaiki data atau unggah ulang file yang diminta, lalu ajukan kembali. Jangan panik, ini adalah bagian normal dari proses.

  • Persetujuan: Jika semua data sudah benar dan lengkap, status akan berubah menjadi "Disetujui" atau "Selesai". Selamat!

Langkah 6: Mengunduh Nomor ISBN dan Barcode

Langkah 6: Mengunduh Nomor ISBN dan Barcode

Setelah disetujui, nomor ISBN dan barcode untuk buku Anda akan tersedia di dasbor.

  • Unduh File: Akan ada tombol untuk mengunduh informasi ISBN dan file gambar barcode (biasanya dalam format PNG atau JPG).

  • Letakkan di Buku Anda:

  • Nomor ISBN: Letakkan teks nomor ISBN di halaman balik judul (halaman copyright).

  • Barcode: Letakkan gambar barcode di bagian kover belakang buku Anda, biasanya di pojok kanan bawah.

  • Selesai! Buku Anda kini resmi memiliki identitas global.

Studi Kasus: Pengajuan ISBN Novel "Senja di Jembatan Merah"

Studi Kasus: Pengajuan ISBN Novel

Mari kita terapkan langkah-langkah di atas pada sebuah skenario nyata. Budi, seorang penulis novel fiksi dari Surabaya, baru saja menyelesaikan naskahnya yang berjudul "Senja di Jembatan Merah". Dia ingin mengurus ISBN sendiri sebelum membawanya ke percetakan Kotacom.

  1. Persiapan: Budi menyiapkan satu folder di laptopnya. Isinya: KTP_Budi.jpg, Surat_Permohonan.pdf (dengan kop surat "Arek Pustaka"), Surat_Pernyataan.pdf, dan file-file buku seperti Kover.pdf, Daftar_Isi.pdf, dan lainnya. Dia juga sudah tahu bukunya akan berukuran 13x19 cm dengan total 250 halaman.

  2. Pendaftaran Penerbit: Budi mengunjungi isbn.perpusnas.go.id dan mendaftar sebagai penerbit dengan nama "Arek Pustaka" dan alamatnya di Surabaya. Dia memastikan nama dan alamatnya sama persis dengan di KTP. Dua hari kemudian, dia menerima email aktivasi.

  3. Pengajuan Buku: Setelah login, Budi langsung mengunggah surat permohonan dan pernyataan. Kemudian, dia klik "Tambah Judul". Dia mengisi formulir dengan detail: Judul "Senja di Jembatan Merah", Penulis "Budi Santoso", sinopsis, ukuran 19x13 cm, 250 halaman. Dia mengunggah semua file lampiran yang diminta.

  4. Verifikasi & Hasil: Lima hari kerja kemudian, Budi mendapat email notifikasi. Dia login dan melihat status pengajuannya "Disetujui". Dia pun mengunduh nomor ISBN 13-digit beserta file barcode-nya. Kini, Budi siap menyerahkan file desain finalnya yang sudah menyertakan ISBN dan barcode ke Kotacom untuk proses cetak.

Studi kasus ini menunjukkan bahwa dengan persiapan yang terorganisir, proses yang tadinya tampak rumit ini menjadi sangat terstruktur dan dapat diselesaikan oleh siapa saja, termasuk bagi Anda yang mencari panduan cara mengurus ISBN buku sendiri di Surabaya.

Sesi Tanya Jawab (FAQ)

Sesi Tanya Jawab (FAQ)

Berikut adalah beberapa pertanyaan yang sering kami dengar dari penulis mandiri terkait proses pengurusan ISBN.

1. Berapa lama total waktu yang dibutuhkan untuk mengurus ISBN dari awal hingga selesai?

1. Berapa lama total waktu yang dibutuhkan untuk mengurus ISBN dari awal hingga selesai?

Total waktu sangat bervariasi, namun perkiraan realistisnya adalah antara 1 hingga 4 minggu. Ini terbagi menjadi: verifikasi akun penerbit (2-5 hari kerja) dan verifikasi pengajuan buku (5-14 hari kerja atau lebih, tergantung antrian). Kunci untuk mempercepat adalah memastikan semua dokumen dan data sudah benar sejak awal untuk menghindari revisi.

2. Apakah ada biaya untuk mengurus ISBN di Perpusnas?

2. Apakah ada biaya untuk mengurus ISBN di Perpusnas?

Tidak. Proses pengajuan ISBN melalui Perpustakaan Nasional RI adalah sepenuhnya gratis dan tidak dipungut biaya apapun. Hati-hati terhadap pihak yang menawarkan jasa pengurusan ISBN dengan biaya tinggi. Anda bisa melakukannya sendiri dengan mengikuti panduan ini.

3. Apa yang harus saya lakukan jika pengajuan ISBN saya ditolak atau diminta revisi?

3. Apa yang harus saya lakukan jika pengajuan ISBN saya ditolak atau diminta revisi?

Jangan panik. Ini sangat umum terjadi. Login ke akun Anda dan baca dengan teliti catatan atau alasan dari tim verifikator. Biasanya, kesalahannya spesifik, seperti "Jumlah halaman di formulir tidak sesuai dengan file daftar isi" atau "Sinopsis terlalu pendek". Perbaiki sesuai instruksi, lalu kirim ulang pengajuan Anda.

4. Saya tinggal di Surabaya, apakah ada prosedur khusus atau kantor yang harus saya datangi?

4. Saya tinggal di Surabaya, apakah ada prosedur khusus atau kantor yang harus saya datangi?

Tidak ada. Inilah keunggulan sistem modern. Seluruh proses cara mengurus ISBN buku sendiri, baik di Surabaya maupun di kota lainnya di Indonesia, dilakukan 100% secara online melalui situs web Perpusnas. Anda tidak perlu datang ke kantor manapun. Selama Anda memiliki koneksi internet dan dokumen yang dibutuhkan, Anda bisa mendaftar dari mana saja.

5. Setelah mendapat ISBN, apakah buku saya otomatis terbit dan terjual?

5. Setelah mendapat ISBN, apakah buku saya otomatis terbit dan terjual?

Tidak. Mendapatkan ISBN adalah langkah legalitas dan identifikasi, bukan langkah publikasi atau distribusi. Setelah ISBN ada di tangan, langkah selanjutnya adalah proses produksi fisik (cetak) dan pemasaran. ISBN adalah kunci yang membuka pintu distribusi, tetapi Anda masih harus berjalan melewati pintu tersebut. Di sinilah kualitas cetak menjadi sangat penting, sebuah standar yang selalu kami jaga di tentang kami di Kotacom.

Kesimpulan: Dari Naskah Menjadi Karya yang Diakui

Kesimpulan: Dari Naskah Menjadi Karya yang Diakui

Mengurus ISBN secara mandiri mungkin terlihat seperti sebuah rintangan teknis yang besar, namun seperti yang telah kita urai bersama, ini adalah serangkaian langkah logis yang sangat bisa dikelola. Dengan persiapan yang cermat, ketelitian dalam mengisi data, dan kesabaran selama proses verifikasi, Anda pasti bisa mendapatkan identitas resmi untuk karya Anda. Panduan ini dirancang untuk menjadi teman setia Anda, memastikan Anda tidak tersesat di tengah jalan.

Kini, dengan ISBN di tangan, Anda selangkah lebih dekat untuk memegang wujud fisik dari buku impian Anda. Langkah selanjutnya adalah memastikan kualitas cetak buku Anda sepadan dengan kualitas naskah yang telah Anda tulis dengan susah payah. Kertas yang tepat, jilid yang kuat, dan cetakan kover yang tajam adalah elemen yang akan memberikan kesan pertama yang tak terlupakan bagi pembaca Anda.

Proses teknis dari pengajuan ISBN hingga persiapan file cetak mungkin terasa panjang, tetapi dengan panduan ini, Anda sudah menaklukkan salah satu bagian terpenting. Jika Anda merasa kewalahan atau ingin memastikan hasil cetak buku Anda mencapai standar profesional tertinggi, tim ahli di Kotacom selalu siap membantu. Kami tidak hanya mencetak, kami membantu mewujudkan visi Anda.

Diskusikan proyek buku Anda melalui halaman kontak kami atau untuk respons yang lebih cepat, chat langsung dengan tim kami via WhatsApp di 6285799520350 untuk konsultasi gratis mengenai spesifikasi cetak yang paling sesuai untuk buku Anda.

Konsultasi Gratis dengan Tim Kami

Diskusikan kebutuhan Anda dan dapatkan solusi terbaik untuk bisnis.

Chat via WhatsApp

Artikel Terkait

Bergabung dengan kotacom.id

Dapatkan update terbaru tentang layanan IT, tips teknologi, dan solusi digital untuk mengembangkan bisnis Anda